Monday, 4 April 2016

Tim Ducati Nasihati Iannone, Usai Insiden dengan rekan se timnya di GP Argentina

Jakarta - Insiden di Argentina membuat Ducati rugi besar. Direktur olahraga Ducati Paolo Ciabatti menasihati Andrea Iannone untuk mengendalikan antusiasmenya.

Pada balapan di Termas de Rio Hondo, Iannone dan rekan setimnya Andrea Dovizioso gagal finis. Saat berduel dengan Valentino Rossi di lap terakhir, Iannone menyebabkan crash di lap terakhir yang ikut menyeret rekan setimnya. Sedikit keuntungannya, Dovizioso masih bisa menyelesaikan balapan kendati harus finis di urutan 13.

Kecelakaan itu membuat Iannone dijatuhi hukuman mundur tiga grid pada balapan di Austin, akhir pekan nanti. Ini adalah crash kedua pebalap Italia itu setelah di Qatar hanya bertahan selama 17 lap karena kehilangan kendali bagian depan motornya.

"Dia jelas tidak membantu dirinya sendiri, apalagi rekan setimnya atau Ducati," ucap Ciabatti kepada Radio24 yang dilansir Motorsport.

"Kami tahu dia sangat kencang dan punya hati yang besar, jelas dia sangat kecewa karena dia mencoba sebuah manuver yang mengakibatkan sebuah bencana."

"Iannone adalah seorang pemuda yang sangat bertalenta dan cerdas. Bagaimanapun dia harus membatasi antusiasme

karena dia harus finis di semua balapan."

"Ditambah lagi ketika Anda sudah dekat dengan garis finis di akhir pekan yang sesulit ini. Itu akan menjadi                                                                             hasil yang penting untuk Ducati," pungkas Ciabatti.

No comments:

Post a Comment